Jangan salah,laser bukan obat untuk stroke.Ia membantu proses pengobatan untuk menuju kesembuhan,paling tidak meminimalisi cacat pasca stroke.
Pasien stroke harus berobat pada pakarnya yaitu dokter ahli syaraf.
Yang ideal adalah bila pasien stroke ditangani oleh tim dokter ahli dalam satu Unit Stroke di rumah sakit.
Ibarat main bola,disini penanganan stroke dilakukan oleh tim yang tidak selalu merupakan kesebelasan seperti pada sepak bola.Ini hanya kiasan.
Tentu ini mengakibatkan beaya penanggulangan penyakit ini menjadi mahal.Tapi kita kan punya pakar health economics yang ahli dalam berhitung.
Biarkan klinisi berkiprah dalam keahliannya,yang akan menilai adalah pasien , keluarga dan masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar