Kamis, 29 Mei 2008

KEBUN GINSENG DISAMPING RUMAH



Sejak beberapa waktu lalu saya seringkali menikmati daun ginseng yang dimasak tumis oleh pembantu kami.
Daun ginseng tersebut dipanen dari pohon yang tumbuh dikebun samping rumah kami.(lihat gambar atas)
Selama ini pembantu rumah kami menyajikan tumis ginseng dimeja makan tanpa menjelaskan khasiat ginseng.
Sejak ia pulang kampung dan tidak lagi bekerja pada kami, tumis ginseng jarang muncul dimeja makan lagi.
Daun ginseng ini saya temukan di pasar tradisional Puri Indah,ternyata dijual dengan harga yang tidak murah dan stoknya sangat terbatas.
Tanaman ginseng yang tumbuh dikebun disamping rumah kami telah tumbuh dengan cukup subur.
Lihat akar ginseng seperti tampak pada gambar kedua postingan kali ini.
Ukurannya lumayan besar dan nampaknya kandungan khasiat farmakologinya cukup tinggi.
Konon menurut suatu penelitian, ginseng Indonesia tidak kalah dengan ginseng Korea
Daun ginseng enak dimakan mentah sebagai lalapan,kata Pak Ratim tukang yang sering bekerja pada kami.
Agaknya khasiat ginseng sudah cukup dikenal pada masyarakat kita,budi daya tanaman ini diperkirakan bisa meningkatkan kondisi perekonomian bangsa.
Dari pengamatan saya saat kunjungan ke Seoul dan sekitarnya,Korea telah berhasil membudidayakan tanaman ini bahkan sudah merupakan sumber perekonomian bangsa yang sangat besar.
Tanpa ekspor produk teknologi canggih saja, nilai ekonomis ginseng telah berhasil mendongkrak kesejahteraan rakyat Korea.
Hayo,Indonesia bangkit!

Tidak ada komentar: